Rabu, 29 Desember 2010

Anggota UKIM Unesa Jadi Peneliti Remaja Indonesia 2010 Pilihan LIPI

Aktivis Peneliti UKIM UNESA

Jadi Peneliti Remaja Indonesia 2010 Pilihan LIPI

Humas, 28 Desember 2010. Air dan kesehatan merupakan dua hal yang saling berhubungan. Kualitas air yang dikonsumsi masyarakat dapat menentukan derajat kesehatan masyarakat itu. Standar baku kualitas air minum merupakan parameter yang digunakan untuk menentukan kualitas air minum. Dengan standar tersebut dapat diketahui kualitas air minum layak atau tidak untuk diminum. Kondisi air di Jalan Ploso Kota Surabaya ternyata memiliki sifat keruh yang cukup tinggi. Kondisi itulah yang mendasari dua mahasiswa FMIPA Unesa membuat alat penjernih air metode fisika-kimia model Twice Control skala rumah tangga. Penelitian bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) itu pula yang akhirnya dua aktivis peneliti di Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa (UKIM) tersebut menjadi juara III peneliti remaja Indonesia 2010 pilihan LIPI.

Mereka adalah Hengky Herdianto dan Yulianto Laksono Putra, mahasiswa Pendidikan Fisika Angkatan 2009. Ia berhasil menduduki posisi ketiga setelah bersaing ketat dengan mahasiswa se-Indonesia pada tahap seleksi naskah pada presentasi di hadapan dewan juri. Judul penelitiannya yang berjudul �Uji dan Karakterisasi Prototipe Alat Penjernih Air Metode Fisika Kimia Model Twice Control Skala Rumah Tangga di Jalan Ploso Surabaya� itu dianggap kreatif, inovatif, dan solutif terhadap permasalahan riil masyarakat. Bagaimana tidak, alat mampu mengubah kadar bahan tercemar air minum pra dan pasca kooperator 5% dan 8% menjadi bahan baku air layak minum SNI tingkat perbedaannya 0,1% dan 0,3%.

Aplikasi pembuatan alat itu pun tak rumit. Air yang masuk ke dalam tabung akan difilter oleh media dan mengalir ke dasar tabung. Kemudian, masuk melalui noksel dan keluar melalui keran. Air pun siap dijadikan bahan baku air minum. Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof. Dr. Lukman Hakim dalam sambutannya pada pengumuman pemenang PPRI ke-9 dan Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-42 itu di Jakarta, (25/11) lalu, mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi fondasi bagi pengembangan kreativitas remaja dalam perkembangan teknologi pada masa depan. �Melalui hasil karya ini akan membawa manfaat bagi pengoptimalisasian sumber daya manusia yang unggul dan penggunaan teknologi yang kompetitif,� kata Lukman pada pemberian hadiah kepada pemenang pertama, kedua dan ketiga. Hadiah untuk tiap Pemenang I sebesar Rp 12 juta, Pemenang II sebesar Rp 10 juta serta Pemenang III sebesar Rp 8 juta.

Hengky yang juga baru terpilih menjadi Ketua UKIM 2011 ini berharap agar Unesa tidak hanya membuka jalur pengiriman PKM DP2M Dikti melalui fakultas, namun juga melalui jalur UKM khususnya UKIM sebagai satu-satunya UKM bidang penalaran tingkat universitas. Pada 2010 ini ia merasa kreativitas dan kesempatan teman-teman di UKIM terbatasi karena Dikti hanya memperkenankan mahasiswa terlibat dalam pengajuan proposal PKM maksimal dua kelompok sehingga anggota UKIM yang memiliki banyak ide dan proposal PKM kurang terfasilitasi. �Berdasarkan pengalaman saya berkompetisi di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas), PPRI, dan Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat nasional lainnya, saya mendapatkan info bahwa salah satu strategi kampus lain mendulang proyek PKM DP2M Dikti ialah diberinya kesempatan jalur UKM dalam pengiriman proposal PKM,� ungkapnya.

Pada ajang Pemilihan Peneliti Remaja Indonesia (PPRI) IX 2010 terdapat tiga bidang yang diperlombakan, yakni bidang IPA, IPSK, dan IPT. Berikut ini finalis tiap-tiap bidangnya.

Bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA):

  1. Firmanul Catur Wibowo, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Jawa Tengah, dengan judul penelitian �Media Pembelajaran Meningkatkan Ketrampilan Penguasaan Sains pada Materi Optik Geometri, Trigonometri dan Vektor�.
  2. Hengky Herdianto, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya, Jawa Timur, dengan judul penelitian �Uji dan Karakterisasi Prototipe Alat Penjernih Air Metode Fisika Kimia Model Twice Control Skala Rumah Tangga di Jalan Ploso Surabaya�. (Pemenang III)
  3. Azhari Nuridinar, Fakultas Peternakan, Universitas Andalas, Sumatera Barat, dengan judul penelitian �Pengaruh Penambahan Antioksidan Katekin dari Gambir (Uncaria gambir Roxb) Terhadap Kualitas, Umur Simpan dan Nilai Organoleptik Rendang Telur�. (Pemenang II)
  4. Nur Wahidah, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan, dengan judul penelitian �Efektivitas Teknik Rumphius untuk Mengurangi Kadar Asam Sianida (HCN) pada Umbi Gadung (Diascorea hispida Densst)�.
  5. Ameilinda Monikawati, Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan judul penelitian �Aktifitas Kemopreventif Ekstrak Etanolik Herba Ciplukan (Physalis angulata L.) pada Kanker Payudara: Kajian Secara In Vitro dan In Vivo�. (Pemenang I)

Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan (IPSK):

  1. Susilo Harjono, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada, DI Yogyakarta, dengan judul penelitian �Manusia Perahu Sesudah Perang Berlalu: Menelusuri Jejak Pengungsi Vietnam di Pulau Galang, Indonesia�.
  2. Arham Rahman, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan, dengan judul penelitian �Eksistensi Penerapan Prinsip Kamase-Masea Masyarakat Adat Ammatoa Kajang di Tengah Perkembangan Dialektika Modernisasi�. (Pemenang I)
  3. Azmi Basyarahil, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada, DI Yogyakarta, dengan judul penelitian �Efek Jera Maksimum Melalui Penerapan Hukuman Finansial untuk Memiskinkan Koruptor: Analisis Social Cost of Corruption pada Kasus Korupsi BUMN/D Indonesia Tahun 2001-2008�.
  4. Cut Irna Setiawati, Fakultas Administrasi Bisnis dan Keuangan, Institut Manajemen Telkom Bandung, Jawa Barat, dengan judul penelitian �Membaca Potensi Kerusakan Lingkungan Wilayah Pesisir pada Awal Tahun 2011 Melalui Implementasi Hak Pengusahaan Perairan Pesisir (HP3) Atas Privatisasi di Indonesia�.
  5. Teguh Wiyono, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan judul penelitian �Perempuan Tertindas: Gaya Seni Bercinta dan Seksualitas dalam Budaya Jawa�.

Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT):

  1. Eko Wahyuning Pamungkas, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains dan Teknologi Nasional, DKI Jakarta, dengan judul penelitian �Alat Keamanan Mobil Memanfaatkan Handphone�.
  2. Nia Kurnia Sari, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya, Jawa Timur, dengan judul penelitian �Smart Packaging: Bio Film Ubi Jalar Sebagai Bio Indikator Kerusakan Ikan Tongkol�.
  3. R. Zainal Fatah, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Jawa Timur, dengan judul penelitian �SWALL (Sea Water Galvani Cell): Pemanfaatan Elektrolit Air Laut Menjadi Sumber Energi Listrik Terbarukan dan Ramah Lingkungan Sebagai Cadangan Energi Listrik pada Perahu Nelayan�.
  4. Humaira, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga, Jawa Timur, dengan judul penelitian �Abu Ampas Tebu Sebagai Bahan Penyusun Katalis TS-1 pada Produksi Fenol Pabrik Petrochemical�. (Pemenang I)
  5. Arum Setiya, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan judul penelitian �Alat Pengukur Kadar Air Benih Padi (Gabah) Berbasis Mikrokontroler Atmega8 untuk Mewujudkan Pertanian Industrial Unggul Berkelanjutan�.
    (MP, dari Humas Unesa)
Baca Selengkapnya →Anggota UKIM Unesa Jadi Peneliti Remaja Indonesia 2010 Pilihan LIPI

Rabu, 24 November 2010

LKTIM se-Jatim 2010

Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa se-Jawa Timur Tahun 2010 dengan sekretariat BAUK Kantor Pusat Unesa menerima karya tulis dari seluruh mahasiswa PTN/PTS se- Jawa Timur. Deadline terakhir penerimaan karya tulis adalah 6 Desember 2010. Silahkan mencermati lebih dulu panduan dengan mengunduhnya di sini.

NB: Acara ini sepenuhnya diselenggarakan panitia yang bersekretariat di BAUK Unesa. Informasi dan sebagainya silahkan langsung menghubungi panitia. Tim Penalaran Unesa sama sekali tak terkait dengan mekanisme pendaftaran dan seleksi.
Baca Selengkapnya →LKTIM se-Jatim 2010

Minggu, 29 Agustus 2010

Lomba Karya Tulis Ilmiah Se-Jawa 2010

Unit Kegiatan Mahasiswa Pusat Riset dan Kajian Ilmiah Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya akan menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah Se-Jawa 2010 yang akan diselenggarakan pada tanggal 3 s.d 5 Desember 2010.

Persyaratan Penulisan dan Ketentuan Lomba bisa diunduh di sini

NB: Semua mahasiswa D3 dan S1 semua jurusan bisa mengikuti lomba ini, deadline karya tulis 10 Nopember 2010


MP
Baca Selengkapnya →Lomba Karya Tulis Ilmiah Se-Jawa 2010

"DO NOT..."

WARNING PKM..!
Sehubungan dengan banyaknya usulan PKM selama ini yang saya review yang menunjukkan kelemahan mendasar sehingga Juri Nasional dengan senang hati "menyingkirkannya begitu melihatnya", maka ada beberapa hal yang menurut saya perlu diperhatikan semua mahasiswa calon pengusul PKM:
  1. Jangan remehkan PKM, itu sama halnya anda meremehkan identitas anda sendiri...
  2. Jangan berhenti karena karya pertama anda gagal. Keep fight...!
  3. Jangan hanya menulis usulan hanya karena syarat (misalnya beasiswa), sehingga anda meremehkan reputasi anda sendiri sebagai bagian komunitas nasional terhormat yang bernama MAHASISWA.
  4. Jangan Sekali-kali Tinggalkan Pedoman (JAS TIMAN). Update terus infonya, cermati detilnya, perhatikan trend judul para pemenang, bila perlu milikilah copy proposal mereka yang sudah lolos PIMNAS (Tentu bukan untuk dicontek, tetapi melihat "ciri-ciri khusus" tertentu sehingga karya tersebut bisa lolos).
  5. Jangan mengawali dengan ide yang "itu-itu" saja. Beda dengan skripsi atau apalagi tugas makalah kuliah, PKM "alergi" dengan ide yang tidak baru alias tidak kreatif. Misalnya: sudah pernah ada judul "pemanfaatan limbah bla bla bla..." anda berbondong-bondong juga mengusung tema yang sama seputar pemanfaatan limbah. Boleh, tapi perhatikan "alergi" atau tidak ya para Juri... Apalagi anda plagiat, tema yang sama tapi di lokasi yang beda. Itu mah "haram"..! (Kalau di skripsi, memang agak tidak aneh kali hal ginian).
  6. Jangan serakah. Fokuskan dulu totalitas untuk satu judul per periode. Boleh saja yang satu sebagai ketua, yang lain sebagai anggota, tetapi bukankah lebih berpahala jika teman yang belum pernah ikut menulis anda rekrut, kalau perlu menggantikan posisi anda di judul kedua sebagai anggota? Intinya, kalau buat proposal, jangan mau jadi anggota, harus KETUA deh!
  7. Jangan segan-segan konsultasi dengan dosen pembimbing.
  8. Jangan lupa sediakan waktu evaluasi dan revisi sebelum dikumpulkan (termasuk warna sampul, NIP dosen dan tanda tangannya, dsb).
  9. Jangan lupa juga berdoa...Minta Tuhan tuh jangan tanggung-tanggung. Mudah2an lolos sebagai Juara 1 Nasional PIMNAS...
Saya yakin, nama Anda akan menghiasi lampiran peserta lolos PIMNAS tahun depan. Amiiiin.

MP

Baca Selengkapnya →"DO NOT..."

Jumat, 27 Agustus 2010

PKM AI dan GT yang lolos didanai...

Usulan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa Artikel Ilmiah (PKM-AI) yang diterima DP2M tahun 2010 sebanyak 2586 judul, dan Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT) sebanyak 5233 judul, telah terseleksi oleh pakar PKM untuk didanai sejumlah 322 judul untuk PKM-AI dan sejumlah 1112 judul untuk PKM-GT. Bagi proposal yang lolos seleksi masing-masing tim akan diberikan penghargaan sebesar Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah). Untuk Unesa, ada 1 PKM-AI dan 27 PKM-GT yang ikut lolos dan didanai. Selamat pada para pemenang. Lampiran daftar PKM AI dan GT silahkan diunduh di sini atau langsung ke sumbernya di sini

Baca Selengkapnya →PKM AI dan GT yang lolos didanai...

Selasa, 03 Agustus 2010

Batas Akhir PKM 2010

Kreativitas mahasiswa akan dikompetisikan secara nasional lagi melalui PKM 2010. Beberapa hal penting yang perlu dicermati oleh mahasiswa dan pembimbing:

  1. Berkas masuk ke Jakarta terkahir 8 Oktober 2010 jam 16.00 WIB. Berarti, selama puasa dan lebaran mahasiswa masih harus memastikan bahwa PKM-nya sudah siap kirim, karena biasanya universitas memberi tenggat waktu pengumpulan minimal 10 hari sebelum deadline. Anggap saja 20 September 2010 semua karya sudah masuk.
  2. PKM yang dikompetisikan untuk bulan oktober itu adalah PKM Penelitian (PKMP), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM), dan PKM Penerapan Teknologi (PKMT). Cermati pedoman terbaru (revisi 2010) yang bisa diunduh di sini.
  3. Pengalaman yang telah lalu, secara nasional dari 21 ribu lebih proposal yang masuk, 15 ribu lebih di antaranya gagal pra seleksi (desk evaluation). Oleh karenanya, jangan disepelekan masalah warna sampul, tanda tangan dosen pembimbing, CV, atau Surat Kemitraan dan sejenisnya. (Baca informasi dari dewan juri PIMNAS di sini)
  4. Kreativitas berarti berani breaking the rules . Jangan mudah mengekor ide yang tidak lagi trend seperti pembuatan kripik dari pelepah bla-bla... Untuk trend judul periode kemarin silahkan unduh dan cermati di sini.
  5. Proposal yang didanai belum tentu lolos seleksi PIMNAS. Oleh karena itu, perhatikan berbagai masalah terkait penyelesaian proposal hingga terbentuknya laporan yang siap dipresentasikan secara nasional. Silahkan sering berdiskusi dengan teman yang berpengalaman hingga PIMNAS, atau dengan dosen pembimbing masing-masing, atau juga dengan Tim Pendamping Penalaran Tingkat Universitas.
Selamat menulis dan berkreativitas..!
Baca Selengkapnya →Batas Akhir PKM 2010

Rabu, 28 Juli 2010

Refleksi PIMNAS 2010

Pengalaman penulis menyertai rombongan mahasiswa Unesa lolos seleksi PIMNAS 2010 di Bali dapat dirangkum serampangan dalam beberapa catatan sebagai berikut:
1. PIMNAS merupakan ajang kreativitas intelektual mahasiswa paling bergengsi untuk level nasional
2. Setiap peserta PIMNAS merupakan kelompok yang lolos berlapis dari seleksi dewan juri nasional yang terdiri dari berbagai tokoh akademisi intelektual berbagai perguruan tinggi
3. Dari 21 ribuan proposal yang masuk, 15 ribuan di antaranya gagal pra-seleksi; yang berarti tidak lolos administrasi seperti masalah warna sampul, belum adanya tanda tangan pembimbing, tidak adanya surat kemitraan dll. Tinggal 5 ribuan proposal yang kemudian diseleksi lagi hingga diumumkan untuk dibiayai.
4. Unesa mendapatkan 29 proposal lolos dibiayai, tetapi hanya 6 kelompok yang kemudian dinyatakan lolos PIMNAS.
5. PIMNAS diawali dengan Technical Meeting, file TM bisa didonlot di sini.
6. Masing-masing bidang PKM dibagi ke beberapa kelas. Setiap kelas nantinya akan di"ranking" setara emas, setara perak, setara perunggu, dan kelompok favorit.
7. SK pemenang PIMNAS bisa didonlot di sini. Unesa tahun ini tidak menyabet kategori pemenang apapun, namun mendapatkan pengalaman luar biasa. Pengalaman ini akan disambung ditulisan berikutnya.
Baca Selengkapnya →Refleksi PIMNAS 2010

Kamis, 22 Juli 2010

MEMANFAATKAN DANA HIBAH UNTUK BELAJAR BERWIRAUSAHA

MEMANFAATKAN DANA HIBAH UNTUK BELAJAR WIRAUSAHA
*Ahmad Ajib Ridlwan

Surabaya kota pahlawan itulah julukan kota terbesar di Indonesia yang memiliki banyak potensi. Di bidang ekonomi, banyak sekali investor yang melirik surabaya untuk menanamkan modalnya. Sedangkan di bidang pariwisata, Kota Pahlawan mempunyai banyak ikon pariwisata dengan keindahan panoramanya mampu mengikat jutaan hati wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Apabila potensi-potensi tersebut dikelola dengan baik akan meningkatkan APBD kota Surabaya yang dapat memicu pertumbuhan ekonomi selanjutnya akan berdampak pada pengurangan angka kemiskinan dan pengangguran.
Namun fakta bukan demikian, kota dengan segudang potensi ini belum bisa memberikan nilai tambah bagi masyarakatnya buktinya kemiskinan, pengangguran masih tinggi yang lebih ironis lagi pengangguran kaum intelektual (lulusan Sarjana dan Diploma) kembali mendapat sorotan. Bahkan mereka yang lulus Perguruan Tinggi semakin sulit mendapatkan perkejaan, karena tidak banyak terjadi ekspansi kegiatan usaha. Dalam keadaan seperti ini maka masalah pengangguran termasuk yang berpendidikan tinggi akan berdampak negatif terhadap stabilitas sosial dan kemasyarakatan.
Pengangguran kaum intelektual selama kurun waktu 3 berturut-turut mengalami kenaikan. Pada tahun 2006 pengangguran kaum intelektual sebanyak 375,600 orang sedangkan tahun 2007 sebesar 409,900 orang. Pada tahun 2008 kembali mengalami kenaikan dibanding 2007 yaitu sebesar 626,200 orang. Dan tahun 2009 sebesar 626,600 orang. (sumber: Media Indonesia edisi Kamis, 20 Agustus 2009). Mengapa demikian?padahal sudah seharusnya mahasiswa itu menjadi agen perubah yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan (job creator) bukan pencari kerja (job seeker).
Kondisi seperti dipengaruhi oleh banyak faktor yang salah satunya adalah disebabkan karena sistem pembelajaran yang diterapkan di berbagai perguruan tinggi lebih fokus pada bagaimana menyiapkan pada mahasiswa cepat lulus dan mendapatkan perkejaan, bukan lulusan yang siap menciptakan pekerjaan.
Disamping itu, atmosfir kewirausahaan (Entrepreneurial Atmosphire) di perguruan tinggi masih relatif masih rendah. Hal ini terbukti dengan adanya mata kuliah kewirausahaan hanya 2 SKS tiap semester itupun sudah termasuk teori dan praktek. Padahal dirjen dikti telah memberikan dana hibah sebanyak 1 M kepada perguruan tinggi untuk Progam Mahasiswa Wirausaha atau yang akrab disebut dengan PMW.
Sebagai contoh, Universitas Negeri Surabaya dua tahun berturut-turut mendapatkan hibah sebesar 1 M untuk wirausaha mahasiswa. Progam yang pertama kali dirintis oleh Dr. Purwohandoko, M.M. dan tahun 2010 digawangi oleh Drs. Kirwani, S.E. MM. tersebut mampu melahirkan wirausaha baru yang mewarnai dunia usaha di kota surabaya dengan berbagai macam produknya. Berbeda dengan tahun lalu, peserta PMW tahun ini peserta yang mengikuti progam ini lebih banyak.
Tidak hanya Universitas Negeri Surabaya yang mendapatkan hibah ini. PTN dan PTS di Surabaya juga mendapatkan hibah serupa. Melaui progam ini diharapkan dapat digunakan sebagai sarana untuk belajar berwirausaha bagi mahasiswa sehingga dapat menambah income selama kuliah selanjutnya ketika lulus kelak para mahasiswa tidak susah mencari kerja karena semasa kuliah mereka sudah merintis usaha sendiri.
Selain PMW (Progam Wirausaha Mahasiswa), Dirjen Dikti melalui DP2M (Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat) juga menyediakan dana hibah kepada mahasiswa melalui progam PKM (Progam Kreativitas Mahasiswa) yang terdiri dari 4 jenis yaitu PKM-Penelitihan, PKM-Techlonogi, PKM-Kewirausahaan, dan PKM-Pengabdian Kepada Masyarakat. Dalam progam ini mahasiswa dituntut untuk membuat proposal kegiatan yang berhubungan dengan 4 jenis PKM diatas selanjutnya proposal tersebut diseleksi. Proposal yang telah deseleksi akan mendapatkan hibah sekitar 5 juta – 10 juta tergantung skala progam yang direncanakan. Sebenarnya banyak sekali hibah dari dirjen dikti yang bisa digunakan untuk modal pancingan mendirikan usaha.
Nah, dari sini mahasiswa bisa belajar untuk berwirausaha sejak dini sehingga apabila lulus nanti tinggal mengembangkan usaha yang telah dirintis selama berada dibangku perkuliahan. Semakin banyak wirausaha baru, tidak mustahil pengangguran di kota pahlawan ini dapat berkurang khususnya pengangguran yang berpendidikan tinggi.
Disini penulis mengajak seluruh elemen masyarakat kampus dari berbagai PTN dan PTS di Kota Pahlawan ini untuk lebih mengoptimalkan progam-progam tersebut guna menumbuhkan jiwa Entrepreneur sejak dini. Selain itu, atmosfir kewirausahaan (Entrepreneurial Atmosphire) di perguruan tinggi itu lebih digalakkan lagi dengan cara mengadakan seminar dan pelatihan kewirausahaan, pembinaan, pendampingan dan monitoring terhadap usaha mahasiswa yang sudah berjalan. Monitoring dilakukan untuk mengetahui perkembangan usaha mahasiswa dan menganalisis permasalahan guna mencari solusi tepat guna dalam rangka mewujudkan usaha yang berkelanjutan.
Mahasiswa merupakan kaum intelektual yang termasuk asset bangsa yang paling berharga. Mahasiswa akan memegang roda kepemimpinan di masa yang akan datang. Karena merupakan asset terbesar bangsa, mahasiswa harus dikelola, dibina dan diberdayakan. Perlu diingat!!! “Untuk Mengerti Kewirausahaan, Kewirausahaan Itu Tidak Hanya Dipelajari Namun Harus Dijalankan”.


*Penulis adalah Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Koperasi Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya. Saat ini sebagai staf Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi.
Baca Selengkapnya →MEMANFAATKAN DANA HIBAH UNTUK BELAJAR BERWIRAUSAHA

Selasa, 29 Juni 2010

Kegiatan Lomba Penelitian Ilmiah Mahasiswa 2010 Kemenegpora


Bagi mahasiswa yang tertarik untuk meneliti topik-topik di seputar industri olahraga, bisa berkompetisi di Kegiatan Lomba Penelitian Ilmiah Mahasiswa 2010 Kemenegpora.
Silahkan klik di sini untuk membaca pedomannya (sumber: kemenegpora)
Baca Selengkapnya →Kegiatan Lomba Penelitian Ilmiah Mahasiswa 2010 Kemenegpora

Selamat bagi Mahasiswa Peserta PIMNAS 2010 Bali

Tanggal 20-24 Juli 2010 PIMNAS XXIII 2010 digelar di UNMAS, Bali.
Selamat kepada para peserta yang telah lolos seleksi reviewer PKM Dikti. Enam dari 350 peserta yang lolos, adalah dari Unesa. Berikut ke-enam mahasiswa Unesa tersebut:
1. Muchamad Arif Al Ardha, PKMM, "Pelatihan Renang Pertolongan dan Evakuasi Korban
Banjir pada Karangtaruna di Desa Banjarsari Kabupaten Bojonegoro";
2. Hadi Nur Cahyo, PKMP, "MODAL SOSIAL MASYARAKAT TENGGER(Kajian makna dan
fungsi folklor dalam masyarakat adat Tengger)";
3. M. Lukman Afandi, PKMT, "Peningkatan Produk-tivitas Getuk Lindri Menggunakan Mesin Penggiling yang dipadukan dengan Mesin Penccah Bahan Baku Getuk dengan Kopling
Penggerak Ganda di Desa Jotangan Keca-matan Mojosari Kabu-paten Mojokerto";
4. Yulianto Laksono Putra, PKM GT, "Konvergensi Sciense Technology Management dan
Pendidikan Holistik sebagai Langkah Jitu membangun kualitas SDM Indonesia";
5. Iffah Hidayatur Rohmah, PKM GT, "Upaya Pengentasan Kemiskinan di Surabaya Melalui
Pemberian Kridit Mikro Beriorentasi Gender dan Pendidikan Kritis";
6. Puthut Banar Cahyono, PKM GT, "Implementasi Cis (Conflagration Information System)
sebagai Upaya Pengen-dalian Keba-karan Pada Musim Kemarau di Kota"


Silahkan donlot pengumuman selengkapnya dari DP2M Dikti disini

Unduh juga buku panduan PIMNAS disini
Baca Selengkapnya

Sabtu, 27 Februari 2010

Download File Presentasi Penyusunan PKM AI GT

Silahkan donlot file kompresi .rar berikut ini dan cermati file presentasi yang saya olah dari berbagai sumber, terutama dari para pendamping dan juri nasional untuk PKM AI dan GT.

Donlot di sini

NB: File ini juga akan saya presentasikan untuk mahasiswa PG PAUD Unesa tanggal 6 maret 2010.
Baca Selengkapnya →Download File Presentasi Penyusunan PKM AI GT

Senin, 01 Februari 2010

PARA PENDAMPING PENALARAN MAHASISWA UNESA

Blog ini berawal dari rerembugan Tim Pendamping Penalaran Unesa saat pelatihan PKM AI dan PKM GT di Batu, tanggal 22-24 Januari 2009 bersama dengan Pembantu Rektor 3 Unesa dan Para Pembantu Dekan 3. Keinginan untuk memberikan informasi dan sekaligus pelatihan penalaran kemahasiswaan melalui media maya ini diharapkan bisa membuahkan hasil kongkret melalui di event-event penalaran kemahasiswaan seperti ProgramKreativitas Mahasiswa dari DP2M-Dikti maupun event lain sejenis.

Sebagai pendamping tiap fakultas, berikut nama-nama dosen pendamping:
1. Prof. Dr. Suyono, M.Pd. dari FMIPA
2. Prof. Dr. Luthfiyah N, M.Si. dari FT
3. Dr. Lies S, M.Pd. dari FBS
4. Dr. Anang K, dari FE
5. Drs. Heru S, M.Pd., dari FIP
6. Dra. Oksiana J, M.Pd. dari FIS
7. Made Pramono, S.S., M.Hum., dari FIK (sekaligus admin blog ini).

Komentar dan pertanyaan bisa diajukan melalui blog ini sebagai ajang komunikasi intensif dan media peningkatan kemampuan kompetitif penalaran mahasiswa kepada 7 pendekar penalaran tersebut.

Selamat nge-blog dan selamat berkompetisi...!
Baca Selengkapnya →PARA PENDAMPING PENALARAN MAHASISWA UNESA